Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) menyepakati Bandara Tjilik Riwut menjadi Embarkasi Antara Tjilik Riwut 2012, bagi pemberangkatan calon jamaah haji berbagai kabupaten / kota di daerah tersebut. "Dalam pertemuan tadi juga disepakati bandara Tjilik Riwut akan digunakan sebagai embarkasi pemberangkatan bagi calon jamaah haji mulai 2012," kata Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng Ir H Achmad Diran di Palangka Raya, Kamis (16/2). Pernyataan tersebut disampaikan setelah Rapat Koordinasi (Rakor) persiapan embarkasi antara Tjilik Riwut di Palangka Raya yang diikuti pimpinan kabupaten/kota di provinsi tersebut.
Dalam pertemuan tersebut juga disepakati biaya tambahan dari Palangka Raya-Jakarta pulang pergi (PP) ditanggung Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, termasuk jamaah calon haji. Seluruh kabupaten / kota menyepakati biaya tambahan transportasi dari Palangka Raya-Jakarta menggunakan pesawat Garuda di luar Ongkos Naik Haji (ONH) akan ditanggung secara bersama. "Berapa biaya masing-masing masih dirundingkan sambil menunggu kepastian dari Kementerian Agama (Kemenag) RI," kata pada acara yang juga dihadiri Kakanwil Agama Kalteng H Djawahir Tantowi.
Pelaksanaan embarkasi haji merupakan keinginan bersama, sehingga perlu diwujudkan secara bersama-sama, termasuk masalah biaya tambahan tersebut perlu dukungan kabupaten/kota. Diran menjelaskan, biaya tambahan tersebut untuk ongkos pesawat dari Palangka Raya-Ja